girodingkel

Di Esok hari nan cerah , seperti biasa Morga menjalankan aktifitasanya sebagai mahasiswa . Sambil menungu jam kulia 'Morga bercakap – cakap dengan sahabatnya . Yaitu Bima , mengenai seorang wanita yang "Ia" tabrak waktu itu . Sementara Bima mengenal baik sesosok wanita tersebut !!! Melalui ciri – cirri dari cerita Morga . Ketika itu Morga tak begitu yakin dengan perkataan Bima yang telah mengenal wanita tersebut . Bima mencoba menyakinkan Morga dengan menebak isi dalam dompet , bahwa Identitas dalam dompet tersebut adalah "Naila" wanita yang dikenal baik oleh nya . Barulah Morga yakin pada Bima ,dan kemudian menanyakan keberadaannya dikampus saat itu . Sedangakan Bima menyarankan untuk menemui langsung dirumah nya , Karena pada hari itu Naila tak ada jadwal kulia . Dengan perasaan ragu – ragu 'Morga memintak Bima untuk mengantarkanya selah pulang dari kulia .

"Morga , gw mau sih nganteri loe kerumah Naila !!! Cuman kenapa loe 'nga mau dating sendiri ketempat dia ???" . Ujar Bima pada Morga !

"Gini broh , loe kan kenal baik ama dia __ jika nanti ada kesalah pahaman , loe pasti bisakan jelasin ama Naila . " Sambil meledek Bima menjawabnya .

"Bilang aja kalau kamu takut ama cewek !!! Hari gini masika ada cowok KATROK kaya loe __ nyantai aja dong 'man , paling – paling dioamelin ama Naila ." Dengan perasaan bethe Morga menjawabnya .

"Aaaah , resek loe bilang aja kalau ngamau ngaterin !!! Nga pake meledek gitu lah ." Sambil berseruh Morga meninggalkan bima . "Udah gw mau masuk"

"Morga tungguh gw dong __ masah gw ditinggalin sih !!!

oke entar gw anterin . "sambil merangkul pundak morga menujuh ruangan kampus .

Waktu berlalu dengan cepatnya . Tak tersa jam kuliah telah habis , tepatnya dengan mengendarai motor !!! Morga dan Bima melajuh menuju kediamaan Naila . Perumahan Elit dengan system keamanan yang sangat ketat , dikelilingi keindahan taman dengan rerumputan nan hijau , bunga – bunga Kamboja berkembang mewangi , dan rindangnya pepohonan Palem dikanan kirinya . Seolah – olah menenangkan hati yang berdebar , beberapa menit kemudian motor dihentikan didepan rumah yang mewah dan besar . Pagar menjulang tinggi keatas , menunjukkan kekuasaan seseorang berlimpa kekayaan yang tak habis dimakan zaman . Seperti mengagumi semua yang ada bak istana dalam negri dongeng . Sambil memencet bel rumah , Morga tak perna yakn dengan keadaan yang "ia" lihat disekelilingnya .

Saat itu Morga melihat sorang wanita muda nan cantik berpakaian gaun sutra putih yang indah . Menyambut kunjungan kita berdua !!! Ia antarkan kami berdua masuk kedalam rumah , dengan sambutan hangat dan mempersilahkan duduk . "Seperti seorang adik , kegirangan melihat kakaknya yang lama tak bertemu " .

Wanita tersebut adalah Naila __ Morga pun bangkit berdiri .

"Inilah Naila teman baik ku" kata Bima saat itu !!! Lantas "Ia" memperkenalkan diri kepadanya . "Hai , kita perna bertemukan dan bertabrakan !!! nama gue Naila , gw Morga " Kini nasip telah membawahnya kebali pada cerita cinta dari perkenalan yang saling tertarik antara keduanya . Saat Morga menjelaskan kedatangannya , "Naila memandangi nya sejenak seolah – olah tidak menyangkah ada yang berkunjung kerumahnya " .

Tangannya , ketika MOrga menyentunya __ seperti kapas putih dan hatinya tertawan oleh senyuman serasa aneh ada suatu ikatan . Kami semua duduk , bercandah tersenyum seolah – olah dalam rumah itu menjadi akrap dan tak lagi asing . Ketika kita mersakan keheningan , Bima tersenyum lagi kembali menceritakan kejadian konyol antara morga dan Naila , kami pun tersipu malu mendengarnya .

Berapa saat keudian seoran wanita separu bayah keluar dari , balik pintu , dan suasanah kebabali hening . Ketika Naila mengatakan bahwa inilah tante Sindy mamaku . "Ia" mengenalkan diri dengan sikap sentimenteli dan dingin , lalu "ia" memandang lewat matriael . Morga dan Bima sangatlah berhati – hati dalam menjaga sikap , sementara suasanan semakin hening ketika tante winda menyakan hubungan mereka berdua dengan Naila __ ditambah lagi menyakan usaha keluarga masing – masing . Tanpa permisi tante winda meninggalkan kita bertiga , seperti tak menyukai kedatangan mereka berdua . Waktu berlalu dengan cepat morga dan bima permisih pulang kepada Naila dan tante winda . Namu tante Sindy acuh tak acuh mendengar pamitan mereka . Sedangkan Naila sangatlah senang dengan kedatangan Morga dan Bima , "Ia" berharap merekan sering – sering main kesini ­­__ tangapan yang sangat baik dan hangat . Morga mendengarkannya menginginkan saat itu bisa secapatnya terulang lagi , akan tetapiBima diam saja sesekalinya "ia" menyuruh secepatnya untuk pulang . Seolah – olah Bima tak ingin menginjakan kakinya dirumah itu karena sikap dari tante Sindy yang merendakan . "Bima sangat lah tersinggung ," ujar Bima pada Morga . Ketika Morga dan Bima mulai pulang __ berjalan meninggalakan kediaman Naila . Bima berkata pada Morga "Morga sekarang kamu sudah tau rumah Naila __ jika ingin dating janganlah kamu mengajak gw lagi , karena gw nga mau menginjakan rumah mewah tersebut . yang menempatakan kita seperti seorang pengimis yang tak perna dihargai" . Morga sangatlah memahami perasan Bima , namu Naila menepatkan semua dalam kebahagian sekaligus kepahitan dari sikap mamanya yaitu tante Sindy .

Bulan May hamper berlalu 2bulan sudah perkenalan mereka terjalin baik "Tiada hari tanpa berdua". Morga dan Naila sering bertemu setiap kali , mereka jalan berdua diwaktu sengang . ketika Morga memandangi kecantikannya , mengagumi Intelejensinya , dan mendengarkan keluh kesahnya __ membawah Morga menjembatanih hati Naila dalam kasih sayang . Setiap kali bersama !!! Naila memberikan makna baru dalam kehidupan Morga , tentang arti hidup hingga menjadi sebuah kekasih yang tumbuh bersemi dalam keindahan cinta . Seorang wanita yang diciptakan dalam Anugra terindah yang melebihi kecantikan dunia yang menginsani setiap lelaki untuk tertarik padanya . Namu Morga bangga dengan Naila , akan ketulusan cintanya tak perna berpaling pada lelaki lain meskipun kekayaan tak menyilaukan hatinya . Naila memiliki kecantikan jasmani maupun rohani , akan tetapi setiap orang tak perna bisa untuk melukiskan kebaikanya jika orang tersebut tak perna mengenalnya . Akulah lelaki yang beruntung mendapatkan cintanya . Dengan pakai sederhana berbalutkan kain sutra putih Naila ramping seperti lekukan gitar . "Ia" berjalan dengan anggunya dan beriramah . Suaranya renda dan manis jika berkata – kata tutur sapa lembut bermakna . Kecantikan Naila seperti dewi kayangan yang diutus sang Pencipta turun kebumi memberikan wahyu keindahan pada setiap insane manusia . Sifat dan karakter nya lebih banyak pendiam dari pada bicara , karena Naila tak ingin salah dalam bertutur kata menjaga perasaan orang agar tak tersakiti .

Ke kayaan yang berlimpah menjadikan Naila seorang wanita berhati mulia __ yang kemurahan hatinya menjadikan nya kaya batin __ tanpa harus miskin akan kemurahan nya . Naila seorang wanita tegar lebih memilih kata hatinya ketimbang perkataan orang , dan melihat semua dari pemikiran , perasaan , tanpa terombang – ambing dengan permasalah yang ada . Namu kekayaan dan ketidak tauhan kehidupan yang menjadikan nya nelangsa dan menderita . Naila hanyalah sebuah Aset kekayaan , yang dapat diperjual belikan demi mendapatkan keuntungan semata oleh kelurganya __ hanya untuk memupuk harta , agar semakin kaya . Penderitaan batin nya , yaitu telah mencintai seorang kakak tiri tanpa restu kedua orang tuanya . Karena ketidak tauhan yang buta akan latar belakang masa lalu Morga . Hingga beni yang tak berdosa dari hasil buah pernikahanya menjadi korban kekejaman sang kakek . Pernikahan mereka ditentang keras oleh kelurga Naila yaitu Omh Frands .

Omh Frands merupakan seorang "ayah" yang kejam !!! Seperti mesin penghancur , menghacurkan kebahagia anaknya sendiri . "Dia" mengukur semua hanya dengan uang , apa pun bisa dibeli dengan kekayaan . Omh Frands Namu cinta dan pengorbanan Naila , mampu memberikan arti mendalam . Ketika semua hanya tinggal kenangan , penyesalan ,